Dili, Timor-Leste — Universitas Muhammadiyah Palu kembali menorehkan langkah penting dalam memperluas jejaring dan kerja sama internasional. Rahayu Prasetyaningsih, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua Kantor Urusan Internasional (KUI) Universitas Muhammadiyah Palu, secara resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Republik Demokratik Timor-Leste, pada bulan November 2025 di Dili.
Kerja sama ini menjadi bagian dari strategi Unismuh Palu untuk memperkuat kolaborasi antarnegara di bidang pendidikan, penelitian, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Melalui MoU tersebut, kedua pihak sepakat menjalin kerja sama dalam bentuk pertukaran tenaga ahli, pelatihan dan peningkatan kapasitas guru, serta program penelitian dan seminar internasional bersama.
Dalam sambutannya, Rahayu Prasetyaningsih, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah nyata menuju internasionalisasi kampus.
“Kerja sama ini tidak hanya memperkuat hubungan akademik antara Indonesia dan Timor-Leste, tetapi juga membuka peluang yang lebih luas bagi pengembangan pendidikan di kedua negara. Kami berharap sinergi ini dapat menjadi fondasi bagi peningkatan kualitas pendidikan dan kompetensi SDM di kawasan regional,” ujarnya.
Selain menjabat sebagai Ketua KUI, Rahayu Prasetyaningsih, S.Pd., M.Pd., juga merupakan dosen pada Program Studi Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Palu. Ia menambahkan bahwa fakultas tempatnya mengajar memiliki harapan besar untuk menarik lebih banyak mahasiswa internasional pada tahun akademik berikutnya, khususnya dari negara-negara Asia Tenggara seperti Timor-Leste.
“Kami optimis FKIP, khususnya Prodi Bahasa Inggris, dapat menjadi pilihan bagi mahasiswa internasional yang ingin belajar di lingkungan akademik yang islami, inklusif, dan berdaya saing global,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Palu memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif dan peran aktif Ketua KUI dalam memperluas jejaring kerja sama internasional.
“Langkah ini merupakan bagian dari visi besar Unismuh Palu untuk menjadi universitas berkelas dunia yang tidak hanya unggul di tingkat nasional, tetapi juga dikenal di tingkat internasional,” tegasnya.
Penandatanganan MoU antara Universitas Muhammadiyah Palu dan Pemerintah Timor-Leste diharapkan menjadi titik awal dari kemitraan yang produktif dan berkelanjutan. Kesepakatan ini juga mempertegas peran Unismuh Palu dalam memperkuat diplomasi pendidikan dan kebudayaan antarbangsa di kawasan Asia Tenggara.